Tips dan Trick Penting Jika Kamu Ingin Membeli Tripod Kamera!

Mengabadikan sebuah momen dengan menangkap dan menyimpannya menjadi sebuah lembaran foto dapat menjadi cara yang tepat untuk membuat kenang-kenangan yang sangat indah. Ingatan-ingatan tersebut bisa kamu kenang untuk waktu yang lama dengan hanya suara klik yang terdengar setelah menekan tombol kamera.

Untuk mendukung kegiatan fotografi, kamera berkualitas baik mungkin saja tidak cukup. Untuk menghasilkan karya foto sempurna, harus ditunjang oleh beberapa perlengkapan fotografi atau videografi mendasar yang wajib kamu punya. Salah satunya yaitu tripod kamera. Tripod kamera sendiri berguna untuk menjaga stabilitas ketika kamu menggunakan kamera dengan teknik-teknik tertentu. Fungsi utamanya, yaitu memnghindari kameramu dari guncangan, menjaga ketajaman hasil foto/video, hingga mendukung star trail dan time-lapse.

Tripod sendiri hadir dengan tiga kaki dan bagian tengah yang kokoh sebagai platform untuk menawarkan stabilitas yang lebih baik, serta menghemat waktu dari menentukan posisi yang tepat untuk mengabadikan momen terbaik.

Cara Memilih Tripod Kamera dengan Tepat

1. Pilih tripod dengan kapasitas beban dua kali lipat dari berat kamera

Pan head dan bagian kaki pada tripod memiliki batas maksimal beban yang sudah ditentukan. Oleh karena itu, cobalah mengecek berat dari gear yang sering kamu gunakan, baik dari kamera, lensa, dan aksesoris lainnya. Jadi, kamu bisa menentukan tipe tripod yang sesuai dengan kebutuhanmu.

Pada beberapa produk, kapasitas pan head bisa saja lebih rendah dari beban yang ditopang oleh kaki tripod. Kamu juga harus mempertimbangkan kenyamanan saat mengambil gambar. Hal ini karena lokasi pengambilan gambar juga berpengaruh pada tripod yang dipasang. Oleh karenanya, penting untuk memilih tripod yang mampu menahan beban dua kali lipat dari berat kamera kamu.

2. Cek ketersediaan bubble level untuk hasil potret yang lebih presisi

Bubble level adalah fitur yang menunjukkan seberapa lurus tripod kamu berdiri. Dengan adanya bubble level di tripod membuat foto kamu menjadi lebih presisi. Pasalnya dengan kamu menyelaraskan gelembung ke tengah, kamu dapat menjamin kepala tripod duduk tegak lurus dengan tanah.

Apalagi bagi kamu seorang landscaper, tidak mungkin kamu memotret gambar selalu diatas permukaan yang rata. Kamu pasti lebih sering memotret di bukit berbatu atau di tepai pantai berkarang.

Adanya bubble level juga akan mengurangi kemungkinan terjadinya blur pada gambar kamu. Kamu dapat memotret dengan posisi horizontal maupun vertikal secara presisi atau rata sehingga bisa mengambil foto landscape secara optimal

3. Sesuaikan tipe pan head

Pan head adalah kepala tripod untuk penyesuaian arah dan kemiringan kamera. Pemilihan pan heaad juga harus disesuaikan dengan jenis foto dan lokasi pengambilan gambar. Pilihlah produk yang pas untuk setiap penggunaan, ya!

3-Way Head, mengambil gambar landscape jadi makin mudah

Jenis kepala tripod ini direkomendasikan untuk kamu yang mendalami fotografi landscape, objek tak bergerak, dan super telephoto. Kepala tripod ini memiliki tuas yang mampu diatur secara vertikal dan horizontal. Fungsi tersebut juga mendukung untuk mendapatkan komposisi yang bagus padpa pengaturan kamera.

Pengaturan arah vertikal dan horizontal pada kepala tripod tipe ini diatur secara terpisah. Oleh sebab itu, tipe ini kurang cocok untuk pemotretan pertandingan olahraga, binatang liar, dan objek bergerak. Ukuran kepalanya juga agak besar sehingga sedikit repot untuk dikemas.

Ball Head, mempersingkat waktu saat mengatur kamera

Jika kamu ingin lebih mudah dan cepat dalam memotret, gunakanlah kepala tripod paling standar ini. Dengan tuas berbentuk bulat, kamu bisa mengatur arah dan sudut yang diinginakan dalam satu pengaturan. Jangan lupa untuk mengunci tuas pada sudut yang telah kamu tentukan untuk mendapatkan komposisi yang tepat.

Kelebihan dari ball head adalah kestabilan serta fleksibilitas yang baik dalam interaksinya dengan kamera. Saat kamu sudah mengunci tripod, kamera kamu akan anteng dan tidak akan goyah ke kanan kiri lagi. Namun, kamu harus mengatur ulang setelan untuk mendapatkan komposisi yang diinginkan jika kuncinya sudah dilepas.

Gear Head, memberikan komposisi yang lebih akurat sebelum memotret

Bagi kamu yang kerap memotret benda tak bergerak atau objek mati, sebaiknya gunakan kepala tripod gear head. Hampir sama seperti 3-way head, pengaturan arah vertikal dan horizontalnya dilakukan secara terpisah. Hanya saja pengaturannya bukan dilakukan dengan tuas, melainkan dengan gear.

Keunggulan dari tipe ini adalah kamu bisa mengubah komposisi gambar sedikit demi sedikit dan tidak mudah goyang. Sementara itu, kekurangan dari tipe ini adalah mekanisme yang rumit. Hal ini membuatnya menjadi lebih berat dan mahal dibandingkan kepala tripod tipe lain. Namun, kamu dapat memotret bangunan dan produk komersial dengan komposisi yang lebih bagus.

Fluid Head, merekam video menggunakan kamera jadi lebih praktis

Apabila kamu hendak merekam video dengan pergerakan kamera yang halus, pilihlah fluid head atau kepala tripod fluida. Fluid head yang berisi cairan fluida bisa digunakan untuk merekam pertandingan olahraga dan pergerakan burung liar. Cairan fluida yang terdapat pada kepala tripod berfungsi menjadi bagian kepala berotasi dengan mulus.

Ketika menggunakan tripod standar, biasanya posisi kamera akan merunduk saat kamu melepas kunci. Untuk mengontrol pergerakan yang tidak diinginkan, fluid head bisa mengatasinya. Dengan demikian, kamu dapat mengoperasikan kamera dan lensa yang berat dengan mudah saat mengambil video.

4. Pastikan dudukan kamera mudah dipasang

Poin selanjutnya yang perlu dilakukan adalah memastikan kamera dapat terpasang dengan mudah pada tripod. Oleh karena itu, Anda harus mengetahui tipe dudukan kamera berdasarkan cara pemasangannya. Simak penjelasannya berikut!

Baca Juga

Direct Mount, stabilitas tinggi dengan harga terjangkau

Dudukan kamera tipe direct mount ini cocok untuk kamu yang menggunakan peranti rekam berat seperti lensa telephoto. Cara memakainya pun mudah, kamu cukup memasangkan kamera langsung pada baut yang ada di dudukan.

Dudukan kamera tipe ini cukup lebar sehingga terasa lebih stabil. Peranti rekam kamu yang berat pun tidak akan mudah tergores akibat bersentuhan dengan bagian tripod. Saat menggunakan tipe ini, pemasangan dan pelepasan kamera pada tripod memang memakan waktu lama. Meskipun demikian, tripod dengan dudukan tipe direct mount memiliki harga yang terjangkau sehingga mudah untuk kamu dapatkan.

Quick Shoe, setelan ringkas yang mudah digunakan

Untuk pemasangan yang mudah dan cepat, kamu bisa memilih tripod dengan dudukan tipe quick shoe. Dudukan tipe ini memiliki plate yang terpisah untuk dipasangkan pada kamera. Jadi, kamu dapat memasang kamera pada tripod kapan pun saat dibutuhkan.

Kelebihan menggunakan quick shoe adalah mudah dalam memasang dan melepas kamera dari tripod. Dengan demikian, tidak banyak waktu yang akan terbuang ketika kamu harus memindahkan posisi kamera dari landscape ke potrait.

Berkat persiapan pengambilan gambar yang lebih cepat, kamu bisa memotret dengan timing yang tepat. Namun, berhati-hatilah saat memasangkannya dengan peranti rekam yang berbobot berat. Dudukannya berpotensi longgar dan membuat tripod kehilangan keseimbangan. Untuk itu, periksalah kapasitas beban tripod sebelum membeli.

5. Periksalah dengan lebih teliti bagian-bagian tripod

Khususnya bagian kaki, bagian-bagian tripod penting untuk diperiksa. Anda perlu mengecek material kaki, jumlah section, metode penguncian, hingga tingkat ketebalannya. Kami akan menjelaskannya lebih detail pada poin berikut.

Material kaki, berpengaruh pada penggunaan yang ideal

Ada berbagai jenis material yang digunakan pada kaki tripod. Biasanya kaki tripod yang berkualitas baik menggunakan material aluminium atau karbon. Aluminium dan karbon memiliki tingkat ketahanan yang cukup baik sehingga terbilang lebih aman. Berikut keunggulan lain keduanya.

Aluminium

Keunggulan dari aluminium ialah harganya yang murah. Material ini ideal untuk Anda yang ingin menggunakan tripod dengan mudah dan hanya memakainya untuk acara tertentu. Misalnya, pertandingan olahraga, presentasi, dan liburan keluarga. Namun, material aluminium lebih berat daripada karbon sehingga akan menyulitkan ketika dibawa mendaki.

Karbon

Kaki tripod dari karbon mempunyai bobot yang lebih ringan dan tahan lama. Meskipun relatif lebih mahal, bahan ini memiliki daya tahan tinggi terhadap panas sehingga awet digunakan. Jika Anda berencana memakainya dalam waktu yang lama dan sering, kami merekomendasikan tripod berbahan karbon.

Jumlah section, mempengaruhi ketinggian dan kepraktisan tripod

Ada beragam jumlah section pada tripod, mulai dari dua hingga delapan section. Jika Anda menginginkan produk portabel untuk mendaki gunung, Anda dapat memilih tripod empat section.

Perlu diketahui bahwa jika sebuah tripod makin mudah dibawa, berarti bagian bawah kakinya juga makin tipis. Hal tersebut tentu berpengaruh pada keseimbangannya. Jika Anda mampu membawa produk yang cukup berat, sebaiknya pilih tripod dengan tiga section yang dapat terpasang lebih kukuh.

Metode pengucian, agar tripod tetap kokoh berdiri

Ada dua metode penguncian untuk mengatur tinggi kaki tripod, yakni twist lock dan flip lock (lever lock). Tipe twist lock dapat dibawa dengan mudah, sedangkan flip lock unggul dalam pengoperasian. Berikut penjelasannya.

Twist lock

Pengaturan twist lock ialah dengan cara diputar dan tidak ada tonjolan tambahan pada kuncinya. Anda harus memegangnya untuk memastikan bahwa kaki tripod telah terkunci dengan baik. Tipe ini dapat diringkas menjadi lebih ramping.

Flip lock

Untuk tipe flip lock, Anda hanya perlu mengunci kaki dengan tuas yang telah tersedia tanpa perlu memutar-mutarnya. Waktu yang diperlukan untuk memanjangkan serta memendekkan tripod juga lebih cepat dan mudah. Namun, bentuknya lebih menonjol sehingga lebih repot dibawa.

Bila Anda menyukai fotografi landscape dan sering memotret di pantai, pastikan Anda membersihkan dengan teliti bagian kunci-kunci tripod. Pastikan tidak ada pasir atau garam yang tertinggal.

Ketebalan kaki, menentukan kamera yang cocok untuk ditopang

Ketebalan atau diameter kaki tripod juga termasuk poin penting yang perlu dipertimbangkan guna mencegah terjadinya penumpukan. Kaki tripod yang tebal memang lebih stabil, tetapi lebih berat dibawa dan cenderung lebih tinggi. Sebaiknya, Anda memilih produk berdasarkan lokasi pengambilan gambar dan peranti rekam yang digunakan.

Diameter 20–25 mm: Cocok untuk pengguna kamera mirrorless dan DSLR
Diameter 25–30 mm: Cocok untuk pengguna kamera DSLR tipe mid range atau lensa telephoto
Diameter 30 mm ke atas: Cocok untuk pengguna kamera DSLR tipe advanced dan lensa telephoto superlarge

Hindari menggunakan tripod dengan kaki runcing di bukit terjal berangin atau pantai dengan empasan gelombang yang kuat. Hal ini akan membuat tripod berisiko bergetar hingga terjatuh.